Survei Capres 2024 Pertarungan Ganjar, Anis dan Parabowo
Survei Capres 2024 Pertarungan Ganjar, Anis dan Parabowo – Indoensia akan masuk kedalam sebuah pemilihan presiden yang akan di selenggarakan pada tahun 2024 mendatang.
Hal ini menjadi sebuah pertarungan yang begitu sengit dari beberapa calon yang sudah enjadi kandidat capres tersebut.
Alvara Research Institute telah mempublikasikan hasil kajian terbaru mengenai pemilihan presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.
Dalam kajian tersebut dilakukan simulasi terhadap tiga tipe pemilih yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Alhasil, duet Ganjar-Mahfud finis pertama dengan mengalahkan dua lainnya.
Ganjar Pranowo-Mahfud Md memperoleh suara 36,5 persen, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 30,1 persen, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 19,4 persen.
Kemudian, 13,9 persen masih ragu-ragu, kata Lilik Purwandi, peneliti senior Pusat Penelitian Alvara, Selasa (24/10/2023).
Baca Juga : Harus Bersiap karena BBM Per 1 November Akan Mengalami Kenaikan
Lilik mengatakan, secara umum jalur Ganjar-Mahfud Md lebih tinggi dibandingkan dua jalur lainnya. Meski demikian, dia tak memungkiri bahwa politik ke depan bisa mengubah hasil elektabilitas.
Tergantung rencana masing-masing kedua partai menaikkan perolehan suara elektoral hingga Februari 2024, ujarnya.
Ia juga menyebut duet Ganjar-Mahfud paling dominan di kalangan Gen X di segmen pemilih anak. Sementara di kalangan pemilih Gen Z dan milenial, terjadi persaingan ketat antara Ganjar-Mahfud Md dan Prabowo-Gibran.
“Dua generasi ini merupakan kelompok pemilih terpenting pada Pilpres 2024. Oleh karena itu, diperlukan kegiatan lain untuk mampu merebut hati generasi muda ini dan meningkatkan elektabilitas suami-istri,” jelasnya.
Kemudian, mengacu pada kualifikasi di atas, Pilpres 2024 bisa digelar dalam dua putaran. Untuk putaran pertama, duet Anies-Muhaimin atau AMIN akan gagal.
“Semua pasangan masih punya peluang untuk meningkatkan kualifikasinya, tapi Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran berharap bisa melaju ke putaran kedua,” ujarnya.
Oleh karena itu, rencananya pasangan terpilih baru akan diketahui pada Juli 2024 mendatang, lanjut Lilik. Diketahui, survei tersebut dilakukan antara 1 hingga 6 Oktober 2023.
Survei yang dilakukan Alvara menggunakan metode multistage sampling dan wawancara tatap muka yang melibatkan 1.517 responden berusia 17 tahun ke atas.
Baca Juga : Harga dan Spesifikasi Vivo V29e Bikin Semua Orang Ingin Pindah Haluan
Sampel dikumpulkan dari seluruh wilayah di Indonesia, dan jumlah sampel tiap wilayah disesuaikan dengan jumlah penduduknya.
Margin of error-nya sebesar 2,52 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Profil responden dalam survei ini sesuai dengan profil demografi Indonesia berdasarkan jenis kelamin, usia, wilayah, dan agama.
Terima kasih telah membaca artikel kami di thecorbuzier.com, jika anda menyukianya terus ikuti situs kami dan dapatkan perkembangannya.